Krisis tidak mengubah karakter tetapi menunjukkan siapa kita sebenarnya. Karakter dibangun oleh krisis. Mengapa ada orang yang berhasil dan ada yang gagal dalam mengatasi kesulitan? Mengapa ada yang makin bersemangat ketika menghadapi tantangan, namun ada pula yang begitu putus asa dalam menghadapi tantangan kehidupan? Orang yang sanggup bertahan di tengah kesulitan hidup adalah mereka yang memiliki semangat yang menyala-nyala dan ketabahan yang kuat. Mampu memandang kesulitan dan tantangan bukan sebagai penghalang tapi sebagai batu loncatan keberhasilan.
Seperti ketika terjadi badai, semua mahluk berusaha menghindar dan mencari perlindungan. Tapi seekor rajawali takkan gentar menghadapi badai. Saat badai tiba, rajawali terbang dengan kecepatan tinggi menembus topan. Ia memanfaatkan tekanan angin untuk menopang rentangan sayapnya dan terbang lebih tinggi lagi. Di pusat badai ternyata ada tempat yang sangat teduh. Tidak ada gelora angin, tidak ada hempasan topan. Disitulah sang rajawali sejenak menenangkan diri sebelum kembali menukik dan menerjang badai.
Demikian halnya dengan selancar air. Olahraga ini memang amat menarik dan menantang. Para peselancar justru tergila-gila dengan ombak dahsyat dan mencarinya hingga ke berbagai penjuru dunia. Ketika gelombang tiba, pada saat yang tepat dengan teknik yang mencengangkan, seorang peselancar segera 'menunggangi' ombak dengan papan selancarnya. Sungguh luar biasa, mereka sanggup menjajal ombak dan meluncur cepat dibalik terjangan gelombang.
Apa yang dapat dipelajari dari kedua ilustrasi ini? Tentu kita tidak mencari kesulitan secara sengaja. Namun kita juga tidak dapat menghindari masalah. Tantangan demi tantangan akan selalu ada dan menjadikan kita semakin terlatih menghadapi masalah hidup.
Untuk meraih kemenangan mengatasi kesulitan hidup dibutuhkan sikap karakter yang tepat. Beberapa kualitas karakter yang baik jika dikembangkan terus menerus akan menjadi kekuatan yang ampuh untuk menghadapi tantangan dan menjadi pijakan kokoh yang membuat kita mampu bertahan dalam kesulitan. Miliki tiga sikap mental berikut ini agar Anda bertumbuh semakin kuat di tengah berbagai tantangan hidup yang Anda hadapi :
1. DAYA TAHAN
Daya tahan (endurance) adalah kekuatan dari dalam untuk mengatasi segala tekanan sampai seseorang mampu mencapai tujuan hidupnya atau menyelesaikan tugas yang ditargetkan. Daya tahan tidak muncul secara tiba-tiba, tapi bertumbuh melewati tujuan yang jelas dan menjaga motivasi tetap kuat, maka kita akan mampu mengembangkan daya tahan yang tangguh.
2. KREATIF
Sikap yang selalu mampu memandang dan menemukan berbagai cara dalam menyelesaikan masalah. Tidak putus akal, selalu menemukan cara baru yang dibutuhkan. Kreativitas bisa digunakan untuk tujuan benar dan salah. Namun sikap kreatif yang dilandasi maksud dan cara yang benar akan menolong kita menemukan solusi di saat-saat yang sulit.
3. OPTIMIS
Tokoh-tokoh yang sukses di bidangnya bukanlah orang yang tidak pernah gagal. Mereka manusia biasa yang tak luput dari kegagalan, namun yang membedakan mereka dengan orang-orang biasa adalah sikap optimis mereka yang diatas rata-rata. Mereka menyadari bahwa masalah akan selalu ada, namun harapan mereka tidak pernah padam dan impian mereka tidak pernah surut.
Orang-orang optimis selalu berusaha bangkit setiap kali jatuh dan belajar dari tiap kegagalan agar tidak mengulangi kesalahan yang sama. Sikap optimis membangun daya juang yang luar biasa dalam menghadapi tantangan hidup. Pendaki gunung yang berhasil mencapai puncak adalah mereka yang tidak pernah kehilangan harapan dan terus bersikap optimis sampai tujuan mereka tercapai.
MURAHHHHH.....
-
DALI CHRYSANTHEMUM WITH HONEY
Teh bunga chrysanthemum dengan madu.
Khasiat dan kegunaan:
Memelihara kesehatan dan membantu meredakan sakit kepala dan pana...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar