03/03/13

Berpuasa Yang Tuhan Kehendaki

Bacaan Firman Bacalah Yesaya 58:1-12 dengan hati yang berdoa untuk menerima pencerahan dari Allah dalam saat teduh hari ini.

Pertanyaan renungan
1. Apakah ada puasa yang salah? (ayat 3 dan 4).
2. Temukan berkat apa saja yang didapat lewat puasa yang dikehendaki Tuhan. (ayat 8-12).

Puasa bukanlah sekedar tidak makan atau tidak minum sembari tunggu kapan buka puasa. Bukan. Berpuasa adalah sebuah sikap hati kepada Tuhan. Apakah Anda berpuasa sebagai “hari merendahkan diri di hadapan Tuhan? (ayat 5). Hari di mana kita mengizinkan Tuhan meluruskan kembali jalan hidup kita. Hari di mana kita menanggalkan belenggu-belenggu yang mengikat diri kita (ayat 6). Ketika Anda melakukan puasa yang
dikehendaki Tuhan, maka akan ada terobosan secara rohani dan jasmani. Oleh sebab itu, jangan terlalu sibuk ketika berpuasa agar ada waktu untuk bersekutu dengan Tuhan di dalam doa dan penyembahan. Kita mau bersekutu dengan Tuhan lewat pembacaan Alkitab dan perenungan Firman. Jadi, ada waktu untuk melihat kepada kedalaman hati dan pikiran, kekecewaan dan luka hati agar kita mengalami “lukamu akan pulih dengan segera.” Sebab banyak luka di dalam hidup kita yang belum dipulihkan karena kita tidak meluangkan waktu untuk berurusan dengan luka itu. Atau luka itu tertutup oleh keberhasilan, pelayanan, kesibukan atau prestasi kita. Luka tersebut masih ada. Berpuasa menolong kita untuk mengalami kasih karunia kesembuhan dari Tuhan dengan melihat kebenaran yang ada di depan kita serta kemuliaan yang ada di belakang kita (ayat 8). Indah sekali, berkat dari berpuasa. Hal yang lebih luar biasa kalau kita berpuasa dengan benar, maka Tuhan memberi jaminan kepada kita bahwa Ia menjawab doa kita. Ia bisa ditemukan dalam pergumulan hidup kita. Jika kita taat, “apabila engkau menyerahkan kepada orang lapar apa yang kauinginkan sendiri dan memuaskan hati orang yang tertindas, maka terangmu akan terbit dalam gelap dan kegelapanmu akan seperti rembang tengah hari.”(ayat 10). Ada jalan keluar untuk setiap persoalan. Ada pimpinan Tuhan yang jelas bagi keputusan yang kita ambil dan pengharapan tidak akan mengecewakan (ayat 11). Maukah Anda berpuasa? Mari siapkan diri untuk berpuasa selama 21 hari sebagai, ”hari yang berkenan kepada Tuhan?”(ayat 5). Jangan bersungut-sungut atau terpaksa, tapi dengan sukacita.

Praktek:
Sudah siapkah Anda untuk melakukan puasa pada hari esok? Jangan takut untuk berpuasa. Tuhan pasti memberi upah kepada Anda.

Tidak ada komentar:








INFO
KomSel





Komsel Setiap Hari Jumat Jam 20:00 WIB Tuhan Yesus Memberkati.

Semua Materi Bahan Sate diambil dari www.abbalove.org



ABBALOVE SERPONG
Ruko Jasmine Blok HA/1 No.2-6 Gading Serpong







God Bless You.

Daftar Blog Favorit