Bacalah Yohanes 5:17; Kisah Para Rasul 3:21 dengan hati yang berdoa untuk menerima pencerahan dari Allah dalam saat teduh hari ini.
Pertanyaan renungan
1. Apa jawaban Yesus kepada orang-orang Yahudi? (Yoh 5:17).
2. Sampai kapankah Yesus akan berhenti bekerja? (Kisah Para Rasul 3:21).
Pada suatu hari Sabat, Yesus menyembuhkan seseorang yang telah sakit selama tiga puluh delapan tahun, yang biasanya berbaring di serambi Bait Allah. Karena hal itu terjadi pada hari Sabat, maka orang-orang Yahudi menjadi sangat marah. Mereka menantang Yesus karena telah melanggar hari raya mereka. Tetapi Yesus berespon dengan berkata, "Bapa-Ku bekerja sampai sekarang, maka Aku pun bekerja juga,"(Yohanes 5:17). Bukan hanya orang-orang Yahudi yang ditantang oleh Yesus, tetapi Herodes yang berusaha untuk membunus Yesus juga ditantang dengan kata-kata, "Pergilah dan katakanlah kepada si serigala itu: Aku mengusir setan dan menyembuhkan orang, pada hari ini dan besok, dan pada hari yang ketiga Aku akan selesai. Tetapi hari ini dan besok dan lusa Aku harus meneruskan perjalanan-Ku, sebab tidaklah semestinya seorang nabi dibunuh kalau tidak di Yerusalem,”(Lukas 13:32-33). Yesus tetap sibuk bekerja melalui Roh Kudus untuk memulihkan segala sesuatu supaya Ia menjadi raja atas seluruh bumi. Petrus berkata, “Kristus itu harus tinggal di sorga sampai waktu pemulihan segala sesuatu, seperti yang difirmankan Allah dengan perantaraan nabi-nabi-Nya yang kudus di zaman dahulu,”(Kisah Para Rasul 3:21). Jikalau Yesus saja masih sibuk bekerja dan bergerak maju, apakah kita akan tetap diam? Bukankah seharusnya kita juga sibuk seperti Yesus untuk menyelesaikan apa yang belum diselesaikan. Sekarang Yesus masih
bekerja sebagai yang tertulis dalam pengantara bagi kita sesuai dengan kitab Suci, “Karena itu Ia sanggup juga menyelamatkan dengan sempurna semua orang yang oleh Dia datang kepada Allah. Sebab Ia hidup senantiasa untuk menjadi Pengantara mereka,” (Ibrani 7:25). Jadi, kita tidak sendirian bekerja, karena Yesus mendampingi kita untuk menyelesaikan hal-hal yang belum diselesaikan. Itulah sebabnya, jangan puas dengan kemenangan Anda yang kini, tapi teruslah bergerak maju bersama Yesus.
1. Apa jawaban Yesus kepada orang-orang Yahudi? (Yoh 5:17).
2. Sampai kapankah Yesus akan berhenti bekerja? (Kisah Para Rasul 3:21).
Pada suatu hari Sabat, Yesus menyembuhkan seseorang yang telah sakit selama tiga puluh delapan tahun, yang biasanya berbaring di serambi Bait Allah. Karena hal itu terjadi pada hari Sabat, maka orang-orang Yahudi menjadi sangat marah. Mereka menantang Yesus karena telah melanggar hari raya mereka. Tetapi Yesus berespon dengan berkata, "Bapa-Ku bekerja sampai sekarang, maka Aku pun bekerja juga,"(Yohanes 5:17). Bukan hanya orang-orang Yahudi yang ditantang oleh Yesus, tetapi Herodes yang berusaha untuk membunus Yesus juga ditantang dengan kata-kata, "Pergilah dan katakanlah kepada si serigala itu: Aku mengusir setan dan menyembuhkan orang, pada hari ini dan besok, dan pada hari yang ketiga Aku akan selesai. Tetapi hari ini dan besok dan lusa Aku harus meneruskan perjalanan-Ku, sebab tidaklah semestinya seorang nabi dibunuh kalau tidak di Yerusalem,”(Lukas 13:32-33). Yesus tetap sibuk bekerja melalui Roh Kudus untuk memulihkan segala sesuatu supaya Ia menjadi raja atas seluruh bumi. Petrus berkata, “Kristus itu harus tinggal di sorga sampai waktu pemulihan segala sesuatu, seperti yang difirmankan Allah dengan perantaraan nabi-nabi-Nya yang kudus di zaman dahulu,”(Kisah Para Rasul 3:21). Jikalau Yesus saja masih sibuk bekerja dan bergerak maju, apakah kita akan tetap diam? Bukankah seharusnya kita juga sibuk seperti Yesus untuk menyelesaikan apa yang belum diselesaikan. Sekarang Yesus masih
bekerja sebagai yang tertulis dalam pengantara bagi kita sesuai dengan kitab Suci, “Karena itu Ia sanggup juga menyelamatkan dengan sempurna semua orang yang oleh Dia datang kepada Allah. Sebab Ia hidup senantiasa untuk menjadi Pengantara mereka,” (Ibrani 7:25). Jadi, kita tidak sendirian bekerja, karena Yesus mendampingi kita untuk menyelesaikan hal-hal yang belum diselesaikan. Itulah sebabnya, jangan puas dengan kemenangan Anda yang kini, tapi teruslah bergerak maju bersama Yesus.
Evaluasi diri: apakah kita masih sibuk bekerja bersama Tuhan? Bagikanlah pengalaman Anda di komsel.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar