Bacaan Firman
Bacalah Galatia 2:11-14 dengan hati yang berdoa untuk menerima pencerahan dari Allah dalam saat teduh hari ini
Pertanyaan Renungan.
1. Mengapa Paulus menentang Petrus yang sudah menjadi rasul lebih dulu? (ayat 11-13).
2. Seperti apakah sikap hati Paulus saat menegur Petrus? (ayat 14).
Saat Teduh yang kita baca hari ini sungguh-sungguh menggugah. Sebab, Paulus yang hanya bertemu Yesus di tengah jalan ke Damsyik dan menjadi rasul, berani berseberangan dengan Petrus yang adalah rasul pilihan Yesus. Sebenarnya, Petrus adalah murid Yesus secara langsung yang bisa membuat Paulus enggan untuk menegurnya. Mengapa? Karena banyak pengalaman yang dialami oleh Petrus bersama Yesus dibandingkan dengan Paulus. Tetapi, Paulus tidak membiarkan hal itu sebagai penghalang bagi dirinya untuk berkompromi dengan dosa. Itulah sebabnya ia memberitahu Timotius untuk meneladani hidupnya dengan berkata, “Mereka yang berbuat dosa hendaklah kau tegor di depan semua orang agar yang lain itu pun takut,”(I Timotius 5:20). Keberanian yang khusus seperti ini memang sangat dibutuhkan oleh setiap orang percaya. Teguran dari Paulus sangat besar
manfaatnya bagi Petrus, karena sanggup menjaga Petrus untuk tetap hidup dalam kebenaran. Jadi, kita harus memiliki hati yang berani dan tegas terhadap dosa, tetapi tetap berdiri teguh di atas dasar firman Tuhan. Janganlah kompromi terhadap dosa. Dosa adalah dosa. Kita harus melakukan hal-hal yang benar di hadapan Allah. Tidak ada abu-abu di dalam Tuhan. Sudahkah Anda memiliki hati yang berani seperti Paulus? Jadilah pelaku firman.
Praktek
Masihkah Anda berkompromi dengan dosa? Beranilah untuk menegakkan standar Firman Tuhan dalam hidup kita maupun untuk kemajuan orang lain.
MURAHHHHH.....
-
DALI CHRYSANTHEMUM WITH HONEY
Teh bunga chrysanthemum dengan madu.
Khasiat dan kegunaan:
Memelihara kesehatan dan membantu meredakan sakit kepala dan pana...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar