Pertanyaan Renungan
1. Dari manakah datangnya pencobaan? (ayat 13-14). 2. Apa janji Tuhan bagi setiap orang yang bertahan dalam pencobaan?(ayat 12).
Pencobaan dalam hidup kita bisa datang kapan saja selama kita masih hidup di dunia. Iblis selalu ingin mencobai kita agar kita jatuh ke dalam dosa. Dalam Firman Tuhan hari ini, Tuhan berkata bahwa, “Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan.” Tuhan mau agar kita menang atas setiap pencobaan yang datang menyerang kita. Ketika kita menang atas pencobaan yang ada, maka kita akan mengalami pertumbuhan iman. Ingat, Tuhan tidak mencobai siapapun, tetapi setiap pencobaan yang kita alami selalu memberi kesempatan kepada Iblis yang menyelinap masuk lewat keinginan daging kita. Bila kita menundukkan diri kita kepada Tuhan Yesus, maka janji Tuhan akan menjagai kita. Raja Daud merasakan pertolongan dan perlindungan Tuhan ketika ia berkata bahwa, “TUHAN menetapkan langkah-langkah orang yang hidupnya berkenan kepada-Nya; apabila ia jatuh, tidaklah sampai tergeletak, sebab TUHAN menopang tangannya,”(Mazmur 37:23-24). Hal ini sangat baik bagi kita yang hidup di akhir zaman. Kita perlu sekali untuk merenungkan firman Tuhan siang dan malam, agar firman Tuhan menjadi pelita yang menuntun langkah-langkah kita dan tidak membiarkan sifat kedagingan menguasai kita. Pencobaan boleh datang, tapi kita akan tetap bertahan karena fondasi hidup kita adalah firman Tuhan. Jika kita menang atas pencobaan, maka kita menjadi or
ang yang berbahagia, sebab kita telah tahan uji dalam pencobaan. Itulah sebabnya, kita menerima janji untuk menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada kita yang mengasihi Dia. Praktek Pencobaan apa yang sedang Anda alami? Sudahkah Anda membangun fondasi hidup Anda di atas Firman Tuhan? Komitmen apa yang akan Anda lakukan setelah merenungkan Firman Tuhan hari ini?
